Ayat Inti : “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” Yohanes 10:10 {ITB}

Segala makhluk ciptaan Tuhan hidup berdasarkan kehendak dan kuasa Tuhan. Mereka adalah penerima dari kehidupan Anak Tuhan. Sebisa dan seberbakat apapun, bagaimana pun besarnya kapasitas mereka, energi kehidupan mereka diisi ulang oleh sumber dari segala kehidupan. Dialah sumber mata air kehidupan. Hanya Dialah yang kekal, di dalam terang dan kehidupan, yang dapat berkata, “Aku berkuasa memberikan [nyawa-Ku] dan berkuasa mengambilnya kembali.” Yohanes 10:18.

Kristus dinobatkan dengan hak untuk memberikan kehidupan kekal. Kehidupan yang telah Ia letakkan ketika menjadi manusia, Ia ambil kembali dan berikan kepada umat manusia. “Aku datang,” kata-Nya, “supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.”

Semua orang yang bersatu dengan Kristus melalui iman di dalam-Nya mendapatkan sebuah pengalaman yaitu hidup kepada kekekalan. “Sebab Aku hidup dan kamupun akan hidup.” Yohanes 14:19.

Kristus menjadi satu dengan manusia, supaya manusia dapat menjadi satu di dalam Roh dan hidup dengan-Nya. Melalui kebajikan persekutuan ini di dalam ketaatan kepada Firman Tuhan, kehidupan-Nya pun menjadi kehidupan mereka. Ia berkata kepada orang yang bertobat, “Akulah kebangkitan dan hidup.” Kristus memandang kematian seperti keheningan, kegelapan, dan tidur. Yesus membicarakan kematian seolah-olah kematian adalah peristiwa kecil. “Dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku,” Ia berkata, “tidak akan mati.” Dan bagi orang percaya, kematian bukan lain merupakan hal yang kecil. Baginya, kematian tidak lain dari tidur.

Kuasa serupa yang membangkitkan Kristus dari kematian akan membangkitkan gereja-Nya, dan memuliakannya bersama Kristus, sebagai mempelai perempuan-Nya, di atas segala otoritas, di atas semua kuasa, di atas segala nama, tidak hanya di dunia ini, tapi juga di surga. Kemenangan para orang kudus yang sedang tidur akan penuh kemuliaan pada hari kebangkitan.