Ayat Inti : “Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan. Seperti ada tertulis: ‘Ia membagi-bagikan, Ia memberikan kepada orang miskin, kebenaran-Nya tetap untuk selamanya.’” 2 Korintus 9:8-9 {ITB}

Banyak orang menanti-nantikan pertumbuhan di dalam kasih karunia; mereka berdoa tentang hal ini, dan heran ketika doa mereka tidak dijawab. Padahal Tuhan telah memberikan mereka pekerjaan untuk dilakukan di mana mereka akan bertumbuh. Apakah gunanya berdoa ketika ada kebutuhan untuk bekerja? Pertanyaannya adalah, apakah mereka berusaha untuk menyelamatkan jiwa-jiwa yang telah ditebus Kristus? Pertumbuhan rohani tergantung pada membagikan terang dari Tuhan yang telah Anda peroleh, kepada orang lain. Anda harus menaruh pikiran yang terbaik dalam pekerjaan aktif untuk berbuat baik, dan hanya kebaikan, dalam keluarga Anda, di gereja Anda, dan di lingkungan Anda..

Daripada menumbuhkan kecemasan bahwa Anda tidak bertumbuh di dalam kasih karunia, lakukan saja setiap pekerjaan yang diberikan, pikullah beban akan jiwa-jiwa di dalam hati Anda, dan berusahalah untuk membawa orang yang terhilang kepada Kristus. Lakukanlah kebajikan, berlaku santunlah, bersikap rendah hatilah; berbicaralah tentang berkat pengharapan dengan kerendahan hati; ceritakanlah tentang kasih Yesus; beritakanlah kebaikan-Nya, kemurahan-Nya, kebenaran-Nya; dan berhentilah mengkhawatirkan apakah Anda bertumbuh di dalam kasih karunia atau tidak. Tanaman tidak bertumbuh melalui usaha yang disadari… Tanaman tidak terus-menerus khawatir tentang pertumbuhannya; tanaman bertumbuh begitu saja di bawah pengawasan Tuhan.

Satu-satunya jalan untuk bertumbuh di dalam kasih karunia ialah untuk melakukan pekerjaan utama yang Kristus perintahkan pada kita dengan semangat – dan dengan penuh semangat pula meningkatkan penggunaan kemampuan kita untuk membantu dan memberkati mereka yang membutuhkan pertolongan kita… Orang-orang Kristen yang secara konstan bertumbuh di dalam kesungguhan, kerajinan, kegairahan, dan kasih Kristus tidak akan pernah kembali mengerjakan kebiasaan lama yang tercela… Hikmat mereka bertambah-tambah, begitu juga kemampuan mereka untuk bekerja. Mereka nampak memahami rencana yang terbesar. Mereka siap untuk terlibat di dalam usaha yang paling menggugah, dan mereka tidak memiliki ruang untuk kemalasan; mereka tidak bisa menemukan tempat untuk kemandekan.

Harta kasih karunia sungguhlah tidak terbatas.